PEKANBARU – Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Riau melalui Subdit Regident menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) dengan menyalurkan beras murah bagi masyarakat Kota Pekanbaru, Sabtu (30/8/2025).
Program ini menjadi langkah nyata Polri dalam menjaga stabilitas pangan sekaligus membantu meringankan beban ekonomi warga.
Kegiatan yang dimulai sejak pukul 09.00 WIB ini dipimpin langsung Kasubdit Regident Ditlantas Polda Riau, AKBP Fatikh Dedy Setyawan.
Distribusi dilakukan di dua titik, yakni di Jalan Jend. Ahmad Yani depan Gereja Santa Maria dan halaman Kantor UPTD Jalan Cempaka, Gang Pe’eng, Kelurahan Pulau Karomah, Kecamatan Sukajadi.
Sebanyak 400 karung beras ukuran 5 kilogram atau setara 2 ton beras disalurkan kepada masyarakat dengan harga terjangkau Rp60.000 per karung.
Antusiasme warga terlihat sejak pagi, di mana masyarakat sudah memadati lokasi untuk mendapatkan paket sembako murah tersebut.
Dalam kegiatan itu, AKBP Fatikh Dedy Setyawan hadir bersama jajaran, di antaranya Kasi BPKB, Paur BPKB, para Pamin BPKB, personel BPKB, serta didukung personel Binmas Polda Riau dan Babinsa Kodim Pekanbaru.
“Gerakan pangan murah ini adalah wujud kepedulian Polri terhadap masyarakat. Kami ingin hadir bukan hanya dalam pelayanan lalu lintas, tetapi juga membantu memenuhi kebutuhan pokok dengan harga terjangkau,” ujar AKBP Fatikh.
Selain menyalurkan beras, jajaran Ditlantas Polda Riau juga menyempatkan diri menyapa pengendara dan memberikan edukasi mengenai pentingnya tertib berlalu lintas.
Kehadiran Polantas di tengah kegiatan tersebut menambah suasana humanis, memperlihatkan bahwa Polri hadir tidak hanya untuk menegakkan aturan, tetapi juga memberi solusi nyata bagi masyarakat.
Anton, seorang warga yang ikut membeli beras murah, mengaku sangat terbantu.
“Alhamdulillah, harganya jauh lebih murah dari pasaran dan kualitasnya bagus. Kami berharap program ini rutin dilaksanakan karena sangat meringankan masyarakat,” ungkapnya.
Sementara itu, Dirlantas Polda Riau Kombes Pol Taufiq Lukman Nurhidayat, S.I.K., M.H., menegaskan bahwa program ini merupakan bagian dari strategi Polri dalam menjaga stabilitas pangan serta memperkuat kedekatan dengan masyarakat.
“Polri berkomitmen memastikan akses masyarakat terhadap kebutuhan pokok tetap terjaga. Melalui kegiatan ini, kami ingin menunjukkan pengabdian tidak hanya di bidang lalu lintas, tetapi juga dalam menjawab kebutuhan dasar warga,” tegasnya.
Kegiatan berlangsung aman, tertib, dan mendapat sambutan positif dari masyarakat.
Program pangan murah ini menjadi bukti bahwa Polri hadir langsung di tengah masyarakat untuk memberikan manfaat nyata.(*)