Olahraga

PSPS Pekanbaru Gagal Amankan Kemenangan, Ditahan Sumsel United 1-1 di Kandang Sendiri

×

PSPS Pekanbaru Gagal Amankan Kemenangan, Ditahan Sumsel United 1-1 di Kandang Sendiri

Sebarkan artikel ini

PEKANBARU – Harapan PSPS Pekanbaru untuk meraih tiga poin di kandang sirna di menit-menit akhir. Sempat unggul lebih dulu di babak pertama, tim berjuluk Askar Bertuah itu harus puas berbagi angka setelah ditahan imbang 1-1 oleh Sumsel United dalam lanjutan Pegadaian Liga 2 Indonesia 2025/2026 di Stadion Kaharuddin Nasution, Sabtu (18/10/2025) sore.

Gol penyeimbang tim tamu dicetak oleh Muzakkar pada menit ke-87. Striker Sumsel United itu sukses memanfaatkan umpan matang dari Juninho Cabral dan menanduk bola dengan akurat ke gawang Muhammad Darmawan, memupus asa PSPS yang sudah berjuang keras dengan 10 pemain sejak pertengahan babak pertama.

PSPS sejatinya tampil menjanjikan di hadapan ribuan pendukungnya. Mereka menutup babak pertama dengan keunggulan 1-0 lewat sepakan keras Asir Azis di menit 45+1. Gol itu tercipta dari skema serangan cepat yang diawali oleh umpan terobosan Jakhongir Kurbonboev kepada Cristian Alex Da Silva Santos. Tanpa kontrol panjang, Cristian memberikan umpan pendek ke Asir yang langsung melepaskan tembakan mendatar menembus gawang Panggih Triatmojo.

Baca Juga  Pemilik Persikad Desak PSSI Beri Sanksi Pemain Tidak Sportif Usai Cedera Bil’asqan

Menariknya, gol tersebut lahir ketika PSPS sedang bermain dengan 10 pemain. Bek kiri Muhammad Rio Saputro harus keluar lapangan lebih awal setelah diganjar kartu merah di menit ke-34 akibat menyikut penyerang lawan. Meski begitu, anak asuh Aji Santoso tetap tampil disiplin dan solid, bahkan beberapa kali mengancam lewat serangan balik berbahaya.

Pertarungan kedua tim berlangsung keras dan penuh tensi. Sumsel United unggul dalam penguasaan bola, sementara PSPS tampil efektif dengan strategi transisi cepat. Duel sengit di lini tengah antara Hafit Ibrahim dan Kurbonboev menjadi sorotan, keduanya tampil ngotot untuk menguasai jalannya permainan.

Aji Santoso menurunkan komposisi terbaiknya dengan Muhammad Darmawan di bawah mistar, serta barisan belakang Achmad Faris Ardiansyah, Alfin Tuasalamony, Irsan Rahman Lestaluhu, dan Rio Saputro. Lini tengah diisi oleh Kurbonboev, M. Rafly I Selang, Nugroho Santoso, dan Yudhi Adytia Pratama, sedangkan duet Asir Azis dan Cristian Alex menjadi tumpuan serangan.

Baca Juga  PSPS Pekanbaru Tumbang di Depok, Panenka Enzo Celestine Jadi Mimpi Buruk

Sementara itu, Sumsel United yang datang dengan formasi ofensif menurunkan Panggih Triatmojo di bawah mistar. Barisan belakang diisi Fernando Barbosa Ferreira, Irwanto Bajo, Kurniawan, dan Muchlishin Aziz Hutagalung. Di lini tengah, Hafit Ibrahim berkolaborasi dengan Diego Dalloca, Mohamad Syahril Afrizal, dan Bayu Gatra Sanggiawan, sedangkan duet Juninho Cabral dan Tomi Darmawan menjadi andalan di lini depan.

Memasuki babak kedua, tekanan Sumsel United semakin gencar. Beberapa peluang sempat tercipta melalui aksi Juninho dan Bayu Gatra, namun baru di penghujung laga usaha mereka membuahkan hasil lewat gol Muzakkar.

Skor 1-1 bertahan hingga peluit panjang dibunyikan. PSPS harus menelan kekecewaan karena gagal mempertahankan keunggulan, sementara Sumsel United pulang dengan satu poin berharga dari Pekanbaru. Hasil ini sekaligus menjadi pelajaran berharga bagi PSPS untuk lebih fokus menjaga konsentrasi hingga detik terakhir pertandingan.(*)