Pekanbaru

Dukung Pemberantasan Narkoba, Live House Lakukan Pemeriksaan Ketat kepada Pengunjung

×

Dukung Pemberantasan Narkoba, Live House Lakukan Pemeriksaan Ketat kepada Pengunjung

Sebarkan artikel ini
Screenshot

PEKANBARU – Manajemen HW Live House menerapkan pemeriksaan ketat kepada pengunjung untuk mengantisipasi peredaran narkoba. Manajemen juga membantah keras isu tempat hiburan malam tersebut jadi tempat peredaran narkoba. Hal ini disampaikan oleh Humas HW Live House Yogi Ramadhan Dwi Putra, Jumat (10/10/2025).

Dia menjelaskan, di Live House setiap bulannya rutin melakukan pengecekan urine terhadap seluruh karyawan. “Tidak benar ada peredaran narkoba di live house dan kita membantah keras. Karena tidak sesuai dengan kontrak kerja yang telah ditandatangani oleh karyawan,” kata Yogi.

Dia mengungkapkan, sejak berdiri empat tahun lalu, tidak pernah ditemukan satu pun narkoba di HW Live House. Bahkan, dalam satu bulan kita rutin melakukan pengecekan urine mendadak kepada karyawan. Tujuannya agar bisa memantau apakah yang bersangkutan terlibat peredaran narkoba,” ujar Yogi.

Baca Juga  Dituding Ganggu Warga, HW Live House Klaim Sudah Pasang Peredam dan Punya Izin Lengkap

Dukung pemberantasan dan peredaran narkoba serta obat terlarang, HW Live House melakukan pemeriksaan ketat terhadap pengunjung sebelum masuk. Pengunjung yang datang akan diperiksa sebelum diperbolehkan masuk.

“Setiap pengunjung atau tamu yang masuk diperiksa dengan ketat, apakah bawa narkoba, senjata tajam atau obat-obat terlarang lainnya. Kalau kedapatan kita tidak perbolehkan masuk dan kita selalu berkoordinasi dengan pihak kepolisian,” tegas Yogi.

Tak hanya peredaran narkoba, seluruh handphone karyawan akan dicek sebagai antisipasi agar tidak terjerumus dan terlibat dengan judi online (judol).

“Kita juga melakukan pengecekan terhadap HP para staf apakah mereka juga terlibat judol. Semua itu telah dibunyikan dalam kontrak kerja antara Live House dengan karyawan,” tegasnya.

Lebih lanjut, apabila terbukti karyawan terlibat peredaran narkoba dan judol, maka pihak manajemen akan mengambil tindakan tegas dengan menjatuhkan sanksi pemecatan.

Baca Juga  Polisi Gadungan yang Ditangkap Polresta Pekanbaru Terancam 4 Tahun Penjara

Dia menambahkan, dalam bekerja, karyawan live house berpakaian rapi, sopan dan tidak menyediakan room serta Ladies Companion (LC). “Mereka kita berikan fasilitas gaji sesuai UMR, BPJS, bonus bulanan dan koperasi karyawan sehingga mereka betah bekerja di live house.