PEKANBARU – Cedera parah yang dialami pemain muda Persikad Depok, Bil’asqan Hi Tenang (19), memantik reaksi keras dari pemilik klub, Abdullah Alatas.
Ia mendesak PSSI untuk menjatuhkan sanksi kepada pemain yang dinilai tidak sportif.
“Kami mohon kepada PSSI dan penyelenggara liga untuk menindak tegas pemain yang berperilaku tidak sportif. Ini penting untuk melindungi semua pemain di lapangan sekaligus mencegah insiden serupa terulang,” ujar Abdullah melalui akun Instagram resmi Persikad.
Seperti diketahui, Bil’asqan mengalami benturan keras di kepala setelah duel udara dengan bek PSPS Pekanbaru, Jeferson Ferreira, di Stadion Pakansari, Sabtu (4/10/2025).
Wasit menghadiahi kartu merah untuk Jeferson atas insiden tersebut.
Berdasarkan hasil pemeriksaan tim medis, Bil’asqan mengalami memar pada otak dan perdarahan subdural hematoma.
Meski sudah sadar, ia masih dirawat intensif.
Abdullah menegaskan, perlindungan terhadap pemain harus menjadi prioritas utama federasi.
“Sepak bola itu hiburan, bukan tempat mengorbankan kesehatan pemain,” tegasnya.(*)