MATARIAU.COM – Ratusan warga Kecamatan Senapelan berbondong-bondong memadati kawasan bawah Jembatan Siak III, Jalan Perdagangan, Jumat (19/9/2025) pagi.
Mereka rela antre panjang demi mendapatkan beras murah dalam kegiatan Gerakan Pangan Murah yang digelar Polsek Senapelan bekerja sama dengan Perum Bulog Kanwil Riau – Kepri.
Sejak dibuka pukul 08.30 WIB, animo masyarakat langsung membludak. Sebanyak 3 ton beras atau setara 600 karung ukuran 5 kilogram ludes diserbu warga hanya dalam hitungan jam.
Harga beras yang ditawarkan pun jauh lebih terjangkau, yakni Rp59 ribu per karung, lebih murah Rp10 ribu dibandingkan harga pasaran yang mencapai Rp69 ribu.
Kapolsek Senapelan, Kompol Dwi Krismiyati SH, mengatakan kegiatan ini merupakan tindak lanjut program nasional yang digagas Kapolri sebagai bentuk kepedulian Polri terhadap masyarakat.
“Gerakan pangan murah ini adalah dukungan kami terhadap program Kapolri. Harapannya bisa membantu masyarakat di tengah naiknya harga kebutuhan pokok, sekaligus meringankan biaya hidup sehari-hari,” ujar Kompol Dwi.
Tak hanya beras, ke depan Polsek Senapelan juga berencana menghadirkan komoditas lain seperti minyak goreng dan gula pasir.
Menurutnya, sinergi Polri dengan Bulog ini bukan hanya menjaga stabilitas harga pangan, tetapi juga memperkuat ketahanan pangan masyarakat.
“Alhamdulillah, antusiasme masyarakat sangat tinggi. Insya Allah pasar murah ini akan kembali kita gelar, rencananya pada akhir Desember mendatang,” tambah Kapolsek.
Warga pun menyambut positif program tersebut. Mereka merasa terbantu karena dapat menghemat pengeluaran rumah tangga, sekaligus berharap pasar murah seperti ini bisa digelar lebih sering dan menjangkau lebih luas di Kota Pekanbaru.
Dengan suksesnya penjualan ribuan kilogram beras hanya dalam satu pagi, Polsek Senapelan membuktikan bahwa kehadiran polisi tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga berperan nyata dalam mendukung kesejahteraan masyarakat.(*)